Pages - Menu

Jumat, 01 November 2013

Original Soundtrack | Rita | Far Away Place | Little Busters | Lirik dan Terjemahan


Little Busters!

Romaji


Onnaji tokoro guru-guru mawatte
Stukarekitte shimatte mo
Donna hikari sae sasanai basho kara
Te wo nobashi tsuzuketetan da yo

Arigatou subete no owari ni
Sayonara boku no takaramono
Donna hikari sae ataranai basho de
Jitto machitsuzukete itan da yo
Boku hitori ni naru made

Donna kanata demo
Donna hikari demo
Sugaru ikusen no hoshi wo koete
Kimi ga warau kara boku mo waraun darou
Sonna hi ha yoku harewatatta sora no shita

Kimi ha itsumo boku no ushiro kara
Kao wo dashi nozokikonde ita
Soko kara mita sekai sore ha donna fuu
Hitasura ni tanoshii kana
Niji datte mieru kana

Donna kanata ni mo
Owari ga matte iru
Susumu kyou mo niki no mukou made
Kimi ga warau nara boku mo warau kara
Ano tooi natsu no hi made mukae ni yuku kara

Donna kanata demo
Mienai hikari demo
Tsukamu ikusen no toki wo koete
Kimi ga warau kara minna mo waraun darou
Sonna hi ga kuru nante omotte nakatta no ni


English


Even though i’ve grown tired
Of going around and around the same spot
Because this is a place where no kind of light shines
I continue reaching out my hand

Thank you, at the end of everything
Farewell, my treasures
I’ll continue waiting
In a place where no light reaches
Until i’m alone

No matter what far away place
No matter what light
I hold on, crossing over a thousand stars
I’m able to laugh because you’re laughing
On a day underneath a clear sky

You had always peered your face
From behind me
I wonder how you saw the world from back there
Was it always fun?
Could you still see the rainbow?

Even in a far away place
The end is maiting
I’ll move forward again today, beyond the rainbow
Because if you’re laughing, i’ll laugh too
Because i’ll go to meet you on that distant summer day

No matter what far away place
Light can’t be seen there, but
I’ll catch it, beyond a thousand moments
Everyone else is able to laugh because you’re laughing
Even if you don’t think a day like that will ever come


Indonesian


Walau pun aku telah lelah berputar-putar
Di tempat yang selalu sama
Karena ini adalah tempat di mana cahaya tidak bersinar
Aku masih mengulurkan tanganku


Terima kasih, segalanya telah berakhir
Selamat tinggal, harta berhargaku
Aku akan terus menunggu
Di tempat di mana tidak ada cahaya
Sampai aku sendirian

Meski sejauh apa pun
Meski cahaya apa pun
Akan aku genggam, melewati ribuan bintang
Karena kau tertawa, aku juga tertawa
Pada hari di bawah langit yang cerah

Kau selalu menyembunyikan wajahmu
Di belakang punggungku
Aku berpikir, dunia seperti apa yang kau lihat
Apakah selalu menyenangkan?
Bisakah kau melihat pelangi?


Meski sejauh apa pun
Akhirnya akan menunggu
Aku melangkah kembali hari ini, di seberang pelangi
Karena jika kau tertawa, aku juga tertawa
Karena aku akan menemuimu di musim panas yang jauh

Meski sejauh apa pun
Cahaya tidak bisa terlihat di sini, tetapi
Aku akan meraihnya, bersama ribuan hal yang terjadi
Semua tertawa, karena kau tertawa
Meski kamu berpikir bahwa hari itu tidak akan pernah datang

Review | Little Busters Refrain! | Bukan Spoiler



Bisa dibilang, musim tayang season ini merupakan musim tayang favoritku. Sesuai dengan musimnya, Autumn, kebanyakan dari anime yang kuikuti season ini cukup membuatku galau. Ah, sejujurnya aku hanya mengikuti beberapa anime saja; Little Busters Refrain, Kyoukai No Kanata, Kuroko No Basuke Season 2, Infinite Stratos Season 2, Nagi No Asukara dan terakhir Strike The Blood. Mungkin aku akan menjajal anime lainnya di season berikutnya.

Tetapi yang paling kutunggu-tunggu tiap minggu adalah anime adaptasi dari Visual Novel punya KEY yaitu Little Busters. Little Busters Refrain merupakan season tayang ke dua anime yang luar biasa berjudul Little Buster. Aku tidak melebih-lebihkan ketika mengatakan “luar biasa” karena bagiku anime ini memang benar-benar “luar biasa”. Bayangkan, aku sudah menonton dari season satunya sebanyak tujuh kali dari pertama kali aku mendownloadnya, kira-kira tidak sampai dua bulan yang lalu. Emm.. berarti, jika jumlah episode anime ini sebanyak 26, jadi aku sudah menontonnya sebanyak 26 dikali 7. Wow. Haha

Season kedua anime ini bertajuk Refrain. Aku selalu menantikan kemunculan tiap episodenya setiap minggu; apalagi di hari minggu, aku akan terus mengecek bolak-balik ke internet agar tidak ketinggalan.

Little Busters merupakan saudara dari Angel Beats dan Clannad, dari itu, bisa dipastikan bahwa anime ini pasti tidak akan jauh berbeda dari dua saudaranya itu. Aku sempat berharap jika karya KEY yang satu ini tidak akan sesedih Clannad, atau bahkan Angel Beats, tapi kelihatannya ciri-ciri KEY yang satu ini tidak bisa lepas dari seluruh cerita produksinya; Angst!

Di season satu, Little Busters terus-menerus membuatku tersenyum dan tertawa. Tetapi pada bagian yang mengulas masa lalu tokoh-tokohnya, atau hal-hal lainnya, terkadang itu membuatku sedih, bahkan menangis. Aku benar-benar salut pada KEY karena sudah membuat cerita seperti Little Busters dan Angel Beats. Aku tidak terlalu mengikuti Clannad, tapi kudengar anime ini memiliki banyak penggemar di kalangan tertentu, jadi kupastikan Clannad juga benar-benar bagus.

Selesai menamatkan season satunya, aku buru-buru browsing soal season duanya. Beruntung, aku tidak perlu menunggu lebih lama lagi karena bulan oktober kemudian, tepatnya tanggal 5, aku sudah bisa mendownload anime ini di internet. Haha.. aku bersyukur kepada ke-out-of-date-anku.

Dari openingnya, lagu juga klip dan PV-nya, aku sudah memiliki gambaran akhir cerita ini nanti. Aku juga sudah mencocokan praduga milikku dengan visual novelnya, yah.. ternyata tidak jauh berbeda. Tetapi aku berharap bahwa ending anime ini nantinya tidak akan seperti visual novelnya. Sedih banget entar *Hiks.


Di season satu, melalui openingnya, menurutku sebenarnya sudah menyampaikan ending cerita. Di season kedua ini mungkin juga sama, jadi.. sudah lumayan kelihatan kan, bagaimana endingnya nanti?


..Kud?

..Masato?


..Kengo?
 
..Kurugaya?
 
..Mio?



..Komari?


 
..Lennon dan..?

 
..Kyousuke?

 
Rin dan Riki
Awalnya aku pikir Little Busters Refrain ini bakal memiliki alur yang mungkin akan sama seperti season satunya, yaitu dimulai dengan kelucuan dan tingkah konyol para anggota Little Busters kemudian baru muncul konflik. Misalnya, seperti di season satu, konflik baru muncul secara berkala di tiap episode dengan rentang waktu yang tidak dekat. Tapi aku sungguh terkejut, karena barumenginjak di episode satu sudah ada cerita galau yang menyempil, menyusul kemudian episode 2 dan 3, dan 4, yang tidak kalah bikin galau dari ceritanya Saigusa Haruka dan Futaki Kanata, Mio Nishizono dan Midori, Kamikita Komari dan Kamikita Takuya, jugaNaomi dan Ibunya *Disebut semuanya*. Tapi untunglah aku masih bisa terhibur dengan kelucuan-kelucuan mereka yang masih bisa diperlihatkan.

Gantengnya >____<
 
Salah satu moment yang paling aku rindukan T_T

Episode 1 sampai dengan episode 3 lebih dominanmenceritakan tentang Kurugaya, yang di season satu bahkan tidak diketahui sama sekali tentang masa lalunya.

Kurugaya waktu marah T_T

 
Ini pertama kalinya aku melihat Kurugaya marah. Sedih sekali melihatnya T_T

Sesuatu yang –jelas- sangat aneh di episode selanjutnya,episode dua dan tiga, adalah waktu yang seakan berhenti di tanggal 20 juni dan berulang terus-menerus.

 
20 Juni
20 Juni -lagi!


Kemudian, semuanya terjawab di episode 3 dengan kejutan yang tidak terduga. Cukup mengejutkanku!


Kurugaya waktu kecil
 
"..Aku tidak tahu jika menangis artinya sesedih ini."
 
Dia tersenyum manis sekali T_T

Lalu, di episode 4.. waktu sudah berjalan dengan semestinya. Riki dikejutkan dengan gadis yang menyatakan cinta kepadanya, tapi gadis itu bilang, meski ia menyukai Riki, ia sudah tahu jika Riki memiliki orang lain yang disukai. Padahal Riki sendiri tidak tahu bahwa selama ini ia menyukai seseorang.
Sejujurnya, ini salah satu ciri KEY juga, menurutku. Seperti Angel Beats, mungkin, di awal cerita belum terlihat adanya genre romance yang berujung cinta yang menyedihkan, tetapi kemudian setelah menginjak klimaks, barulah romance itu muncul secara tidak terduga. Ini sama seperti yang terjadi di Little Busters Refrain walau masih belum benar-benar menjadi cerita utama.

 
Riki ditembak. Hehe
Waktu dia galau. Haha


Rin dan Riki
Riki sedang minta restu Kyousuke >_<

Ada sebuah arti dari tatapan ini.


Di akhir episode, Rin dan Riki mendapatkan surat lagi, dan di situ tertulis bahwa itu merupakan tugas terakhir mereka, sebelum si penulis surat yang misterius itu akan memberitahukan kepada mereka tentang rahasia dunia.

"Di kelas, jadilah sukarelawan."


Aku selalu penasaran dengan kelanjutan episode dari anime ini; makanya aku ngebet banget tiap minggu mondar-mandir ke blog sana-sini supaya enggak telat download. Habisnya, aku selalu kebayang-bayang cerita ini setiap hari, walau pun aku sudah menontonnya berulang-kali.

Yosh! Aku sudah siap menanti episode lima!

Episode 5; Tugas Akhir